Manfaat Jahe
Jahe adalah tanaman
herbal yang mempunyai banyak manfaat. Tidak hanya menjadi bumbu masakan, Jahe
bisa dikonsumsi untuk kesehatan. Anda bisa meracik jahe di rumah untuk
membantu anda mengatasi keluhan yang kamu rasakan. Jadi apa saja sih manfaat
dari jahe?
Manfaat Jahe
Jahe dimanfaatkan sebagai bahan obat herbal hal
ini karena jahe mengandung minyak atsiri dengan senyawa kimia aktif seperti
zingiberen, kamfer, lemonin, gingerol, dan zingeron. Kandungan dalam jahe ini berkhasiat untuk mencegah dan
mengobati berbagai penyakit.
Senyawa kimia aktif yang terkandung di dalam jahe
bersifat anti-inflamasi dan antioksidan. contohnya, gingerol, bea-caroten, capsaicin,
asam cafeic, curcumin, dan salisilat.
Berikut ini adalah manfaat jahe :
Melegakan Tenggorokan
Mengkonsumsi jahe dapat memberikan efek hangat di
tenggorokan. Hal ini membuat jahe bisa bermanfaat untuk melegakan tenggorokan
yang gatal karena penyakit pernapasan
Menyehatkan Sistem Pencernaan
Jahe juga bisa menyehatkan sistem pencernaan,
serta mencegah penyakit yang berhubungan dengan pencernaan. Contohnya perut
kembung, sembelit atau naiknya asam lambung yang terkait dengan stress.
Mengobati Migrain
Ada studi yang menunjukkan bahwa jahe bisa
menghentikan prostaglandin yang adalah salah satu faktor penyebab sakit kepala.
Dengan begitu, jahe bisa mengurangi migrain atau sakit kepala.
Berkhasiat untuk Osteoarthritis
Jahe juga bisa bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang, ada sebuah penelitian yang membuktikan bahwa ekstrak jahe efektif.
Melancarkan Peredaran Darah
Gingerol yang terdapat pada jahe bersifat
antikoagulan yang dapat mencegah terjadinya penggumpalan darah. Tersumbatnya
penggumpalan darah adalah penyebab utama dari penyakit stroke dan serangan
jantung
Menurunkan Tekanan Darah
Jahe dapat merangsang pelepasan hormon adrenalin
dan bisa memperlebar pembuluh darah. Hal ini dapat membuat darah mengalir lebih
lancar dan lebih cepat.
Membakar Timbunan Lemak
Jahe bisa membakar lemak karena jahe adalah
penguat metabolisme tubuh, pembakar kalori dan membantu meningkatkan rasa
kenyang. Orang yang suka
mengonsumsi minuman panas dengan kandungan jahe di dalamnya akan lebih mudah
merasakan kenyang dibandingkan dengan mereka yang jarang meminum jahe.
Mencegah Selulit
Jahe akan meningkatkan sirkulasi dan regenerasi
sel kulit yang kemudian bisa membantu untuk melawan selulit. Anda bisa membuat scrub yang terdiri dari parutan
jahe, gula organik, minyak zaitun, dan perasan jeruk nipis. Gosokkan ke kulit
dengan cara memutar, lalu dibilas dengan air dingin.
Menghaluskan Kulit dan Mencegah Penuaan
Jahe dapat bermanfaat untuk mempercantik kulit dan
mencegah penuaan diri. kandungan zat antioksidan yang ada di dalam jahe
akan meningkatkan produksi kolagen, meminimalkan terjadinya kerusakan kulit dan
mencegah peradangan.
Mencegah Timbulnya Jerawat
Jahe dapat mencegah timbulnya jerawat. Jahe
mengandung zat antiseptik dan antioksidan yang akan melawan bakteri dan
mencegah efek buruk dari radikal bebas penyebab timbulnya jerawat.
Kandungan alami didalam jahe akan mempromosikan
pertumbuhan sel kulit baru, meningkatkan sirkulasi darah dan menyembuhkan luka,
Mencegah
Kanker Usus
Menurut penelitian di Amerika, orang yang suka
mengkonsumsi jahe akan memiliki risiko yang lebih rendah untuk terkena kanker
usus.
Menyembuhkan Alergi
Jahe digunakan untuk mengusir rasa gatal di kulit.
Ini bisa dimanfaatkan untuk menyembuhkan alergi, apalagi kalau anda rajin
mengkonsumsinya.
Menguatkan Sistem Kekebalan
Sistem kekebalan tubuh yang kuat akan sangat
dibutuhkan dalam mencegah datangnya beragam penyakit. Salah satu cara untuk
memperkuat imunitas dalam tubuh adalah rajin mengkonsumsi jahe.
Mencegah Kebotakan
Tidak banyak yang tau bahwa jahe bisa mendukung
proses pertumbuhan rambut. Jahe akan merangsang folikel rambut di kulit kepala,
serta memelihara setiap helai rambut, dan menguatkannya. Cara memanfaatkan jahe untuk kesehatan rambut adalah dengan
menggunakannya sebagai masker rambut.
Mengurangi Nyeri Otot
Jahe bermanfaat dalam menjaga kesehatan otot. Jahe juga bisa menghilangkan ke tidak nyamanan di otot akibat nyeri pada atlet. Selama percobaan 6 minggu, atlet yang mengkonsumsi jahe mengalami penurunan nyeri otot yang signifikan dibandingkan dengan atlet yang tidak mengkonsumsi jahe.
